
Penulis: Agatha Vidya | Editor: Handa
Pasangan suami istri tentu mengetahui tanda awal kehamilan ketika sel telur yang berhasil dibuahi oleh sperma setelah mereka berhubungan intim. Sel telur yang tidak berhasil dibuahi akan luruh menjadi darah haid.
Namun, sel telur yang berhasil dibuahi dapat memunculkan gejala awal kehamilan. Agar pembuahan cepat berhasil, suami istri bisa melakukan hubungan intim pada masa ovulasi.
Apa Itu Ovulasi?
Ovulasi merupakan proses yang terjadi dalam siklus haid para wanita, yaitu keluarnya sel telur yang sudah matang dari indung telur. Sel telur yang tidak berhasil dibuahi pada masa ovulasi ini akan luruh bersama dinding rahim menjadi darah haid.
Sel telur yang matang akan bertemu dengan sperma di dalam rahim dan terjadi proses pembuahan di sana. Ovulasi biasanya terjadi sekitar 2 minggu sebelum menstruasi dimulai. Kira-kira sekitar 10-14 hari proses pembuahan berjalan, sel telur akan berkembang menjadi embrio yang tertanam dalam dinding rahim.
Apa Tanda-tanda Sel Telur Berhasil Dibuahi?
Pasangan suami istri tentu tidak tahu persis bagaimana saat terjadi pembuahan tadi hingga muncul gejala-gejala awal kehamilan. Berikut tanda-tanda awal kehamilan saat pembuahan sel telur telah berhasil dibuahi. Tentu tanda-tanda ini selalu berbeda di setiap wanita satu dengan wanita lainnya.
1. Terlambat Menstruasi
Gejala ini merupakan gejala paling umum yang dialami oleh para wanita yang merasakan tanda-tanda sel telur berhasil dibuahi atau tanda awal kehamilan. Apabila Bunda memiliki siklus menstruasi yang teratur setiap bulannya, tentu tanda ini merupakan tanda yang sangat kentara. Bunda bisa segera melakukan tes dengan testpack atau langsung memeriksakan ke dokter kandungan jika sudah telat menstruasi.
2. Payudara Mulai Sensitif atau Nyeri
Tanda ini juga merupakan tanda yang paling umum bagi Bunda yang merasakan gejala awal kehamilan atau tanda sel telur berhasil dibuahi. Setelah proses implantasi berhasil, Bunda akan merasakan perubahan tubuh karena ada perubahan hormon yang menyebabkan payudara menjadi lebih sensitif hingga merasa nyeri.
3. Pendarahan Ringan atau Flek
Pendarahan ringan atau flek juga bisa menjadi tanda bahwa sel telur berhasil dibuahi. Pendarahan ini terjadi dalam waktu yang sangat singkat dan akan cepat hilang juga. Warnanya cenderung kecoklatan, berbeda dengan pendarahan saat menstruasi. Apabila Bunda merasakan tanda seperti ini, segera lakukan tes dan periksakan ke dokter kandungan.
4. Perut Kram
Kram yang dialami saat sel telur berhasil dibuahi juga sangat mirip dengan kram yang dialami saat menstruasi. Selain menyebabkan kram ringan, proses implantasi juga akan memicu perubahan hormon pada tubuh sehingga Bunda dapat siap menghadapi dan menjalani kehamilan 9 bulan mendatang.
5. Mual atau Morning Sickness
Gejala ini juga merupakan gejala yang sangat umum terjadi ketika sel telur telah berhasil dibuahi. Namun, tidak semua wanita mengalami mual saat awal kehamilan. Gejala ini dialami para wanita pada awal kehamilan karena meningkatnya hormon progesteron sehingga membuat para wanita merasa mual dan muntah.
Indra penciuman yang semakin sensitif saat sel telur telah berhasil dibuahi ini juga bisa memicu mual atau morning sickness. Apabila Bunda mengalami mual, segera lakukan tes dengan test pack terlebih dahulu untuk membuktikan kehamilan Bunda.
Semua tanda-tanda di atas sangat biasa dialami oleh para wanita yang sedang mengalami gejala awal kehamilan atau saat sel telur telah berhasil dibuahi. Bunda dapat memastikannya dengan memakai test pack dan konsultasi dengan dokter kandungan. Sehat selalu, Bunda dan calon buah hati!
Baca juga: