Bunda perlu tahu, nih! Imun bayi tidak sekuat imun orang dewasa sehingga membuat bayi lebih mudah diserang penyakit. Salah satu sakit yang lazim diderita bayi adalah batuk. Kondisi tersebut pun jelas membuat si kecil tidak nyaman, sehingga jadi lebih mudah rewel.
Kendati demikian, Bunda tidak perlu bingung dan panik. Ada sejumlah cara alami yang dapat mengatasi batuk pada bayi. Berikut telah Catatan Bunda rangkum beberapa di antaranya. Simak sampai akhir ya Bund!
1. Memperbanyak Asupan Cairan untuk Tubuh
Memperbanyak cairan dapat membuat saluran pernapasan anak lebih lancar. Untuk bayi usia di bawah 6 bulan, Bunda hanya diperkenankan memberi asupan minum berupa ASI atau susu formula. Sementara itu, untuk bayi dengan usia di atas 6 bulan, Bunda boleh memberikan air putih hangat, diselingi dengan susu.
2. Memberikan Uap Air Hangat
Salah satu manfaat uap air hangat adalah dapat melegakan saluran pernapasan anak. Bunda dapat merebus air hingga panas, lalu tuang ke dalam wadah dan meletakkannya dekat si kecil. Perlu perhatikan, Bunda tetap harus menjaga jarak aman. Jangan diletakkan terlalu dekat dengan si kecil!
Selain air hangat, Bunda juga dapat memanfaatkan humidifier alat pelembab ruangan. Udara lembab yang dihasilkan dari alat tersebut dapat meringankan batuk dan hidung tersumbat.
3. Memanfaatkan Madu
Bunda, Antioksidan dan vitamin C pada madu dapat membantu mengatasi infeksi saluran napas dan membangun sistem imun tubuh. Untuk mendapatkan hasilnya, Bunda cukup memberikan 1/2 hingga 1 sendok teh madu secara langsung atau dicampur dengan air kepada si kecil.
Namun, perlu diperhatikan bahwa pemberian madu ini hanya dapat dilakukan untuk bayi di atas satu tahun. Jangan berikan pada bayi dengan usia di bawah 12 bulan karena dapat menyebabkan botulisme atau keracunan bakteri Clostridium botulinum!
4. Menggunakan Bawang Merah
Tahukah Bunda, kalau ternyata bawang merah juga dapat mengatasi batuk pada bayi! Sebenarnya cara ini sudah dipraktikkan orang tua sejak jaman dahulu.
Bunda mau tahu caranya? Cukup iris bawang menjadi beberapa bagian. Lalu, letakkan irisan tersebut di samping tempat tidur si kecil. Cara ini bisa diaplikasikan untuk bayi berusia 2 bulan ke atas ya Bund!
5. Menggunakan Tetes Saline
Cairan saline adalah larutan air garam steril yang berfungsi untuk mengeluarkan lendir di hidung dan tenggorokan bayi. Bunda bisa mendapatkan larutan ini di apotek mana pun.
Cara penggunaannya pun mudah. Pertama, posisikan kepala anak menghadap ke atas. Selanjutnya, teteskan larutan sebanyak 2-3 tetes ke rongga hidung dengan menggunakan pipet. Diamkan selama 30 detik, kemudian bersihkan hidung di kecil.
6. Letakkan Kepala Bayi pada Posisi Lebih Tinggi
Meski terkesan sepele, cara ini dapat menjadi obat batuk untuk bayi berusia 1 bulan hingga anak-anak. Bunda cukup menambahkan bantal yang tidak terlalu tebal atau gulungan handuk di atas matras di mana kepala bayi dibaringkan.
Demikian sejumlah rekomendasi yang bisa dilakukan untuk mengurangi batuk pada anak. Jangan lupa untuk selalu perhatikan gejala batuk si kecil ya, Bunda! Segera berkunjung ke dokter jika batuk tak kunjung reda setelah lima hari!
