Penulis: Annisa  | Editor: Aufia

Tidak semua anak bisa belajar berhitung dengan mudah. Terkadang mata pelajaran ini menakutkan anak-anak. Terutama anak-anak yang masih duduk di kelas 1,2 dan 3. Oleh karena itu, bimbingan dari orang tua dan guru juga diperlukan untuk mengajari mereka berhitung sejak usia dini.

Jadi, usahakan untuk selalu menemani anak saat belajar berhitung dan sesuaikan dengan kemampuannya masing-masing ya Bund. Berikut ini adalah 5 cara mengajari anak belajar berhitung dengan cepat dan menyenangkan.

Cara Mengajarkan Perkalian pada Anak Bunda

1. Menghitung dengan jari

Orang tua dan guru pasti sudah mengetahui bahwa berhitung menggunakan jari bisa dikatakan salah satu cara berhitung cepat yang paling sederhana namun efektif.

Menghitung dengan menggunakan jari dapat membantu anak dalam menyelesaikan soal matematika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Cara ini juga bisa mengaktifkan otak anak karena bisa belajar sambil menggerakkan bagian tubuh lainnya.

Dalam mempelajari cara cepat menghafal perkalian, anak harus memahami konsep dasar perkalian. Jika baru pertama kali belajar, anak sudah bisa memahami perkalian melalui penjumlahan, misalnya 5×4 sama dengan 5+5+5+5.

2. Belajar melalui permainan 

Belajar berhitung perkalian untuk anak sekolah dasar atau anak usia dini harus disertai dengan sesuatu yang menyenangkan dan mampu membuat mereka termotivasi. Jadi, orang tua atau guru bisa memberikan beberapa permainan yang berhubungan dengan berhitung.

Contoh permainan yang dapat merangsang anak untuk belajar berhitung perkalian adalah ular tangga, monopoli, dan mainan tebak angka. Dengan melakukan permainan tersebut, anak secara tidak langsung diajarkan untuk berhitung perkalian.

Anak-anak akan belajar berhitung ketika membayar barang-barang yang akan mereka beli, seperti apakah mereka memiliki cukup uang untuk membayar barang-barang tersebut.

3. Memanfaatkan poster maupun gambar bilangan perkalian 

Cara ini banyak diterapkan mayoritas orang tua saat mulai mendidik perkalian. Dengan begitu, anak bisa langsung melihat dan mengamati dengan mudah sehingga bisa lebih bisa paham. 

Sebab, banyak anak merasa lebih mudah untuk belajar melalui media gambar lho Bund. Bunda dapat membantu anak cukup menggunakan gambar. Bunda bisa menempelnya pada dinding dekat tempat tidur, supaya anak sering melihatnya. Atau, Bunda bisa meminta anak Bunda yang menempelnya sendiri. 

4. Menghitung hal-hal yang berhubungan dengan kebutuhan sehari-hari

Bunda juga bisa mengaitkannya dengan kebutuhan sehari-hari. Misalnya, ketika membawa anak Bunda berbelanja di pasar atau supermarket, tanyakan berapa banyak setiap barang yang dibeli, berapa harga totalnya, berapa banyak barang tertentu (buah, sayuran, minuman, dll.) yang ada di keranjang belanja. atau rak.

Contoh cara mengajari anak berhitung perkalian yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari lainnya adalah saat memasak atau membuat teh atau kopi. Bunda dapat bertanya kepada anak Bunda berapa sendok makan gula yang dibutuhkan untuk membuat satu cangkir teh.

Dengan mengaitkan pelajaran berhitung perkalian dengan kehidupan sehari-hari, tentunya akan menjadi cara belajar berhitung yang cepat dan mudah karena anak-anak bisa langsung mempraktekkannya.

5. Gunakan aplikasi untuk belajar perkalian

Di era teknologi yang semakin canggih saat ini, orang tua atau guru dapat dengan mudah menemukan berbagai aplikasi yang dapat membantu anak belajar berhitung.

Itulah berbagai cara yang bisa Bunda coba untuk mengajarkan perkalian pada anak Bunda. Metode mana yang ingin Bunda praktikkan, Bund?

Baca Juga:

Sumber