
Penulis: Farichatul | Editor: Handa
Sakit adalah salah satu kondisi yang tidak bisa dihindari dalam hidup. Namun demikian, sakit harusnya tidak dibiarkan begitu saja. Usaha-usaha tertentu diperlukan untuk menyembuhkan diri atau orang tersayang dari penyakit yang menyerang.
Salah satu usaha yang bisa Bunda lakukan yaitu dengan memanjatkan doa kepada yang maha kuasa agar rasa sakit tersebut bisa diringankan. Berikut ini beberapa doa yang dapat Bunda panjatkan ketika salah satu atau kedua orang tua Bunda sakit.
1. Membaca Doa Sapu Jagat
Doa sapu jagat adalah doa yang berisi memohon kebaikan di dunia dan akhirat kepada Allah S.W.T. Doa ini di nukil dari Al Quran surat Al Baqoroh ayat 21 yang berbunyi:
النَّارِ عَذَابَ وَّقِنَا حَسَنَةً الْاٰخِرَةِ وَّفِى حَسَنَةً الدُّنْيَا فِى اٰتِنَا رَبَّنَآيَّقُوْلُ مَّنْ وَمِنْهُمْ
Artinya: Dan di antara mereka ada yang berdoa, “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka.”
Meskipun doa ini berupa bacaan yang pendek, tetapi doa ini sering digunakan oleh Rasulullah S.A.W dalam berbagai kegiatan termasuk untuk mendoakan orang yang sedang sakit.
2. Membaca Doa Nabi Ayyub
Nabi Ayyub adalah seorang Nabi yang pada masa mudanya dikaruniai kekayaan dan keluarga yang banyak. Namun, Allah S.W.T berkenan untuk menguji keimanan beliau dengan rasa sakit yang beliau derita.
Beliau yang sudah pasrah akan takdir Allah lantas membaca doa sebagaimana yang terdapat dalam Al Quran surat Al Anbiya’ ayat 83 berikut ini:
الرَّاحِمِينَ أَرْحَمُ وَأَنْتَ الضُّرُّ مَسَّنِيَ أَنِّي رَبَّهُ نَادَى إِذْ وَأَيُّوبَ
Artinya: Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya, “(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.
Dalam ayat selanjutnya, dikisahkan Allah S.W.T menyembuhkan penyakit Nabi Ayyub dan mengembalikan kondisinya seperti semula.
3. Membaca Doa Nabi Yunus
Dikisahkan Nabi Yunus A.S adalah sosok Nabi yang mencoba pergi dari kaumnya sebab mereka terus menerus mengingkari dakwahnya. Naas, Nabi Yunus A.S justru ditelan ikan hiu raksasa di dalam lautan.
Selama dalam perut ikan tersebut beliau berdoa sebagaimana yang tertulis dalam surat Al Anbiya’ ayat 87 berikut:
الظَّالِمِينَ مِنَ كُنْتُ إِنِّي سُبْحَانَكَ أَنْتَ إِلا إِلَهَ لَا أَنْ الظُّلُمَاتِ فِي فَنَادَى عَلَيْهِ نَقْدِرَ لَنْ أَنْ فَظَنَّ مُغَاضِبًا ذَهَبَ إِذْ النُّونِ وَذَا
Artinya: Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus) ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap. Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.
Dalam lanjutan ayat tersebut, Allah S.W.T mengabulkan doa Nabi Yunus A.S dan mengembalikan beliau kepada kaumnya.
4. Membaca Doa Kedua Orang Tua
Jika Bunda masih kesulitan untuk menghafal ayat-ayat di atas, Bunda bisa saja mendoakan kesehatan orang tua Bunda melalui doa kedua orang tua yang tentunya sudah Bunda hafal sejak kecil. Karena pada dasarnya, Allah S.W.T melihat ketulusan dalam doa dan tidak hanya lafaz yang digunakan dalam doa tersebut.
Berikut ini bunyi doa kedua orang tua yang Bunda bisa panjatkan:
صَغِيْرًا نِى رَبَّيَا كَمَا حَمْهُمَا وَارْ الِدَىَّ وَلِوَ لِى اغْفِرْ اللَّهُمَّ
Artinya: Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, baik ibu dan bapakku, kasihanilah keduanya layaknya mereka menyayangiku sewaktu kecil.
Doa merupakan salah satu cara yang dapat Bunda tempuh untuk membantu menyembuhkan orang sakit, entah itu kenalan Bunda, saudara atau bahkan orang tua Bunda. Semoga, siapapun yang hari ini sedang sakit, segera disembuhkan oleh Allah S.W.T. Amin.
Baca juga: