Penulis: Annisa | Editor: Aufia

Dekorasi rumah tak hanya sebatas pemilihan furniture dan cat dinding, tanaman hias pun dapat dijadikan elemen dekorasi rumah. Selain menghadirkan kesegaran, tanaman hias juga bisa mempercantik rumah. Bahkan, beberapa tanaman mampu menyerap racun di udara, lho!

Tertarik menanam tanaman hias di rumah? Ada berbagai jenis tanaman hias yang bisa Bunda pilih sebagai dekorasi rumah. Salah satunya tanaman lidah-lidahan.

Nah, kalau sebelumnya Bunda sudah familiar dengan lidah buaya dan lidah mertua, ternyata tanaman lidah tidak hanya itu saja. Emmm… kira-kira lidah apa lagi ya? Penasaran? Ini dia berbagai jenis tanaman lidah yang bisa mempercantik rumah!

1. Lidah Mertua

Sansevieria atau lidah mertua merupakan salah satu tanaman hias yang dapat menyerap berbagai racun di udara. Sebut saja formaldehida (formalin), benzena (banyak ditemukan dalam asap rokok), dan trikloroetana (terdapat dalam pestisida). 

Tanaman yang satu ini bisa ditanam baik indoor maupun outdoor. Lidah mertua akan tumbuh subur jika ditanam pada media tanam yang bersifat kering dan porous. Salah satunya campuran kompos/ pupuk kandang, pasir malang, dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1:1. 

Perawatannya pun cukup mudah, lho! Soalnya tanaman ini bisa tumbuh dengan kondisi kurang asupan cahaya matahari dan air.

2. Lidah Buaya

5 Jenis Tanaman Lidah, Ada Lidah Katak dan Lidah Gajah Lho! - Lidah buaya

Siapa tak kenal lidah buaya? Tanaman yang dikenal sebagai Aloe Vera ini sudah sejak dahulu digunakan sebagai herbal dan perawatan kecantikan. Bahkan, menurut penelitian di Hoshi University Jepang, lidah buaya mengandung antioksidan yang dapat menyingkirkan radikal bebas akibat radiasi.

Idealnya lidah buaya merupakan tanaman outdoor, tapi bisa juga lho ditanam di dalam ruangan. Menariknya tanaman ini bisa tumbuh subur pada berbagai jenis tanah. Namun; media tanam yang paling cocok adalah campuran pasir malang, tanah subur, dan pupuk kandang/ kompos dengan perbandingan 2:1:1.

Sebenarnya lidah buaya bisa menyimpan air dalam waktu yang cukup lama. Tapi, Bunda tetap harus menyiram tanaman ini paling tidak satu kali dalam 1-2 minggu. Agar tidak busuk, sebelum menyiram pastikan media tanamnya sudah kering.

3. Lidah Gajah

Melihat ukurannya, tak heran kalau tanaman hias ini dinamai lidah gajah. Bernama latin Anthurium warocqueanum, sebenarnya tanaman ini berasal dari keluarga anthurium atau kuping gajah. Daya tariknya terletak pada ukuran dan bentuk daunnya yang seperti ‘lambang cinta’ memanjang.

Pada dasarnya, lidah gajah membutuhkan media tanam yang subur dan lembab, tapi tidak terlalu basah. Campuran yang pas antara lain akar pakis, pupuk kandang/ kompos, dan sekam bakar dengan perbandingan 3:1:1 atau akar pakis, humus gunung/ humus bambu, dan pupuk kandang/ kompos dengan perbandingan 1:1:1.

Masalahnya, perawatan tanaman ini tak semudah lidah mertua. Daun anthurium mudah gosong atau berubah jadi coklat jika terkena terik matahari. So, jauhkan tanaman ini dari paparan langsung sinar matahari, ya!

4. Lidah Kucing

5 Jenis Tanaman Lidah, Ada Lidah Katak dan Lidah Gajah Lho! - Lidah Kucing

Lidah kucing? Kok mirip nama kue kering, ya? Well, sebenarnya tanaman ini merupakan tanaman hias yang sering disebut bunga pukul 8 atau Turnera subulata.

Sekarang sudah ngeh kan? Yup, lidah kucing adalah jenis tanaman lidah yang bunganya mekar pada pukul 8-10 pagi. Selain berwarna kuning polos, bunga lidah kucing juga ada yang berwarna gradasi putih dan kuning. Biasanya tumbuh subur bergerombol di tepi saluran air atau kebun.

Tanaman yang berasal dari Meksiko dan Hindia Barat ini sejatinya merupakan tanaman outdoor. Karena itulah, media tanam lidah kucing bisa tanah jenis apa saja, asalkan subur. Yang paling simple adalah campuran tanah subur dan pupuk kandang/ kompos dengan perbandingan 1:1.

Perawatannya juga mudah, lho Bund! Cukup disiram 1 kali sehari.

5. Lidah Katak

5 Jenis Tanaman Lidah, Ada Lidah Katak dan Lidah Gajah Lho! - Lidah katak

Tanaman hias yang masuk dalam jenis kencur-kencuran bertunas ini memiliki nama latin Drimiopsis kirkii. Dinamai lidah katak karena memiliki daun berwarna hijau pupus dengan aksen totol-totol berwarna hijau tua, mirip kulit katak.

Menariknya, tanaman ini tahan terik matahari. So, bisa ditanam baik indoor maupun outdoor

Agar tumbuh subur, sebaiknya media tanam lidah katak berupa campuran sekam padi andam; humus bambu; dan pupuk kandang dengan perbandingan 2:2:1. Jangan lupa lakukan penyiraman paling tidak 2-3 hari sekali.

Itulah jenis tanaman lidah yang dapat mempercantik hunian. Bunda terpukau dengan yang mana?

Baca Juga:

Sumber

Dokter Hewan. (2020). Kucing dan Makanan Lidah Buaya. dokterhewan.co.id

CNBC Indonesia. (2021). Ada Lidah Gajah, Percantik Rumah dengan 5 Tanaman Hias Lidah Ini. cnbcindonesia.com

Agro Media. (2007). Media Tanam Alternatif Bagi Anthurium Daun. agromedia.net