Anak adalah karunia dalam sebuah keluarga. Dia hadir sebagai sosok yang polos dengan tanpa buku panduan. Pun demikian orang tua juga seringkali punya anak dengan tanpa buku panduan. Kalau ada buku panduan pun, pasti tetap ada lika-liku yang harus dihadapi.
Tapi, Bunda tidak perlu khawatir sebab anak memiliki waktu dan rezekinya sendiri. Adapun yang perlu Bunda lakukan adalah berusaha menjadi ibu yang baik untuk dirinya sembari tetap menjaga komunikasi dua arah yang baik.
Berikut ini beberapa kata bijak mengharukan tentang mendidik anak yang mungkin bisa membantu Bunda menghadapi lika-liku membesarkan si kecil:
Anak Adalah Karunia
Anak adalah titipan Tuhan yang berharga. Jangan kecewakan Tuhan dengan menyia-nyiakan hadiah-Nya.
Ketika Tuhan menitipkan seorang padamu, maka jagalah ia karena tak semua orang bisa merasakannya.
Tuhan menitipkan kebahagiaan dalam kehadiran seorang anak. Bersyukurlah dan rawatlah sebaik mungkin.
Orang bilang anak adalah rezeki. Faktanya mereka jauh lebih berharga dibandingkan itu.
Semua anak adalah baik karena Allah telah menginstal di dalam dirinya fitrah yang lurus.
Orang tua menunda merasakan nikmat hari ini untuk melihat anaknya melihat nikmat di masa depan.
Cintai anakmu dengan tulus, niscaya mereka akan tumbuh menjadi sosok yang membanggakan.
Anak terlahir ke dunia dengan kebutuhan untuk disayangi tanpa kekerasan, bawaan hidup ini jangan sekalipun didustakan.
Anak-anak adalah pesan yang kita kirimkan ke masa yang tak akan kita temui.
Muliakanlah anak-anakmu dan didiklah mereka dengan baik.
Belajar Membesarkan Anak
“Setiap anak adalah seniman. Masalahnya adalah bagaimana kita tetap menjadi seniman ketika telah tumbuh dewasa” Pablo Picasso.
Jangan pernah lelah untuk belajar, dan tidak ada kata terlalu tua untuk belajar. Karena belajar adalah langkah awal menuju kesuksesan.
Teruslah melangkah mengikuti keyakinanmu, berhenti sejenak jika kamu ragu, dan jangan pernah berbalik arah.
Jangan pernah patah semangat, karena pecundang adalah mereka yang berhenti berusaha.
Tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain, karena setiap anak unik dan tidak pernah sama. Yang penting, selalu tunjukkan kemampuan terbaikmu dalam mencoba apa pun.
Anak adalah peniru terbaik, jadi berikanlah mereka sesuatu yang hebat untuk ditiru.
Anak adalah cerminan orang tua. Apa yang kau harapkan padanya bergantung pada caramu memperlakukannya.
Jangan salahkan anak saat mereka menolak. Dengarkan dengan seksama alasan di balik semua itu.
Anak adalah seorang manusia. Jangan anggap ia sebagai makhluk yang tidak perlu diajak diskusi bersama.
Anak memiliki hak untuk memilih. Maka berikan ia ruang dalam menikmati hidupnya.
Semua anak adalah baik karena Allah telah menginstal di dalam dirinya fitrah yang lurus.
Kemampuan orang tua mendidik anak ada batasnya, sedangkan pintu pertolongan Allah tidak terbatas. Maka iringi proses mendidik anak dengan doa.
Mendidik anak adalah ilmu yang tak pernah habis selama menjadi orang tua.
Belajar dari kata-kata bijak tentang mendidik anak di atas, pada akhirnya, anak memanglah karunia dan membesarkan anak adalah proses yang tidak akan ada habisnya. Oleh sebab itu, janganlah Bunda berhenti berdoa kepada Tuhan yang maha esa semoga si kecil kelak diberikan tempat terbaik oleh-Nya.
