Penulis: Putri Arya | Editor: Aufia

Perceraian menjadi momok menakutkan dalam pernikahan. Namun jika cerai menjadi satu-satunya jalan keluar terbaik dari masalah rumah tangga, maka Bunda dan pasangan perlu mengetahui apa saja langkah yang harus dilakukan. Tidak hanya menyiapkan dokumen, Bunda juga perlu mengetahui kisaran biaya yang harus dikeluarkan untuk proses perceraian.

Tentunya setiap pasangan yang telah menikah tidak ingin adanya perceraian dan ingin kehidupan rumah tangganya berjalan harmonis ya, Bund. Tapi jika hal ini telah menjadi keputusan bersama, maka Bynda perlu mengetahui langkah-langkah pengajuan gugatan cerai serta biaya yang perlu disiapkan.

Langkah Pengajuan Gugatan Cerai

Jika mahligai rumah tangga sudah tidak bisa dipertahankan lagi dan perceraian menjadi keputusan bersama, Maka Bunda dan pasangan perlu mengetahui langkah-langkah mengajukan gugatan seperti di bawah ini.

1. Siapkan Dokumen

Pengajuan Gugatan Cerai

Langkah pertama yang perlu Bunda siapkan untuk mengajukan gugatan cerai adalah dengan menyiapkan dokumen-dokumen berikut ini:

  • Surat nikah asli
  • Fotokopi surat nikah
  • Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari penggugat
  • Surat keterangan dari kelurahan
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
  • Fotokopi akte kelahiran anak (jika memiliki anak)
  • Materai

Lalu jika ada harta bersama atau harta ogno gini yang ingin diurus, maka Bunda perlu menyiapkan juga beberapa berkas seperti sertifikat tanah, surat-surat kepemilikan kendaraan bermotor atau BPKB dan STNK, dan dokumen penting lainnya.

2. Daftarkan Gugatan Cerai ke Pengadilan

Setelah semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap, Bunda dapat mendaftarkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama atau Pengadilan Negeri. Perlu diingat, mendaftarkan gugatan cerai harus ke pengadilan di wilayah kediaman tergugat.

Contohnya jika Bunda sebagai istri yang menggugat suami, maka harus mengajukan gugatan cerai di pengadilan tempat suami. Dan begitu pula sebaliknya.

3. Buat Surat Gugatan Cerai

Pengajuan Gugatan Cerai

Saat sudah berada di pengadilan, Bunda bisa langsung menuju pusat bantuan hukum di pengadilan untuk membuat surat gugatan. Cantumkan juga alasan Bunda menggugat cerai. Dimana alasan gugatan cerai harus bisa diterima pihak pengadilan, seperti adanya unsur penganiayaan, penelantaran, kekerasan, pertengkaran terus menerus, dan lain sebagainya.

4. Siapkan Biaya Cerai

Selama masa persidangan, biaya cerai wajib dibayar oleh pihak yang mengajukan gugatan. Biaya yang perlu disiapkan meliputi biaya pendaftaran, materai, proses ATK, redaksi, dan biaya panggilan sidang. Seluruh biaya yang dikeluarkan tergantung dari kedua belah pihak yang bercerai.

Jika salah satu pihak tidak pernah menanggapi surat panggilan persidangan, maka pihak pengadilan memiliki hak membebankan biaya yang lebih besar. Namun hal ini tergantung pada jumlah ketidakhadiran pihak yang bercerai.

5. Ketahui Tata Cara dan Proses Persidangan

Dalam proses persidangan, kedua belah pihak harus menghadiri persidangan dan mengikuti mediasi. Tujuan mediasi adalah agar kedua belah pihak bisa berdamai dan menarik gugatan cerainya. Namun apabila keputusan bercerai sudah bulat, maka akan berlanjut ke pembacaan surat gugat perceraian.

Pihak pengadilan dapat membuat amar putusan tentang pemutusan sah antara suami dan istri jika pihak tergugat tidak pernah datang memenuhi panggilan dari pengadilan untuk mengikuti sidang. Amar putusan ini selanjutnya dikirim ke pihak tergugat sebagai bukti bahwa pernikahan sudah berakhir. Jika pihak tergugat sama sekali tidak merespon amar putusan, maka pihak pengadilan berhak membuat surat akta cerai.

6. Siapkan Saksi

Alasan yang kuat terkait pengajuan gugatan cerai akan membuat proses sidang berjalan dengan lancar. Siapkan juga saksi-saksi yang dapat memperkuat alasan perceraian dan hadirkan mereka saat sidang perceraian berlangsung.

Biaya Mengurus Perceraian

Sebenarnya Bund, biaya mengurus surat cerai bisa secara gratis atau dengan keringanan dari pengadilan agama. Syaratnya adalah dengan memiliki Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kelurahan sesuai domisili. Berikut ini perkiraan biasa mengurus surat cerai yang dibutuhkan.

1. Biaya Pengacara

Biaya jasa pengacara di Jakarta berkisar antara Rp10-60 juta untuk pengadilan tingkat pertama. Angka ini termasuk semua proses dari pendaftaran hingga munculnya surat akta cerai. Namun jika berlanjut ke tingkat banding di Pengadilan Tinggi, aka nada biaya tambahan sekitar Rp25 juta dan tambahan Rp15 juta jika berlanjut lagi ke tingkat kasasi Mahkamah Agung.

2. Biaya Gugat Cerai Talak

Biaya yang harus disiapkan dalam gugat cerai talak umumnya terbagi menjadi 6 bagian seperti berikut ini:

  • Pendaftaran: Rp30.000
  • Biaya Proses: Rp50.000
  • Panggilan pemohon: Rp80.000 (x3): Rp240.000
  • Panggilan termohon: Rp80.000 (x4): Rp320.000
  • Biaya redaksi: Rp5.000
  • Biaya materai: Rp6.000

Total biaya yang harus dikeluarkan adalah Rp651.000. Namun biaya ini akan berbeda-beda di setiap tempat. Umumnya akan disesuaikan dengan keputusan yang telah ditetapkan masing-masing Pengadilan Agama.

Seperti itulah Bund, langkah-langkah pengajuan gugatan cerai sekaligus biayanya. Tapi ingat Bund, meskipun diperbolehkan, namun perceraian sangat dibenci Allah. So, jangan gegabah ya, pikirkan dulu dengan matang sebelum memutuskan untuk bercerai!

Baca Juga:

Sumber