
Penulis: Mei Nurul | Editor: Aufia
Tidak hanya sebagai pelengkap bumbu aneka makanan, bawang merah ternyata juga berkhasiat untuk kesehatan, lho Bund? Tahukah Bunda Jika bawang merah mampu mengatasi berbagai penyakit?
Wah, kok bisa sih? Penasaran kan Bund, si bawang merah ini bisa ngobatin penyakit apa aja? Baiklah, kalau begitu, yuk simak penjelasan di bawah ini tentang berbagai manfaat bawang merah bagi kesehatan dan cara yang tepat menyimpannya agar tidak busuk.
7 Manfaat Bawang Merah bagi Kesehatan Tubuh
Pengobatan tradisional sebenarnya sudah sejak dulu dilakukan untuk menyembuhkan beragam penyakit, salah satunya dengan memanfaatkan bawang merah. Hal ini karena banyaknya zat kimia yang terkandung di dalamnya, seperti vitamin, mineral, flavonoid, polifenol, allicin, kalori, serat, dan asam lemak esensial.
Maka berikut adalah manfaat bawang merah bagi kesehatan tubuh :
1. Mengontrol gula darah
Manfaat bawang merah ini mampu mengontrol gula darah pada penderita diabetes. Hal ini karena adanya senyawa sulfur dan quercetin sebagai efek antidiabetes. Dengan mengonsumsi 100 gram bawang merah segar, maka Bunda bisa mengurangi gula darah sebanyak 40 mg/dl, lho Bund! Efektif sekal bukan!
2. Menjaga kesehatan jantung
Fakta menarik lainnya, bawang merah mampu menjaga kesehatan jantung juga lho Bund! Hal ini karena adanya berbagai senyawa yang dapat melawan infeksi dan menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh. Dengan begitu, Bunda akan terhindar dari kemungkinan risiko penyakit jantung.
3. Kaya akan antioksidan
Mengonsumsi bawang merah mentah ternyata mampu menambah kadar antioksidan di dalam tubuh bunda. Antioksidan memiliki peran yang penting sebagai penangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan berbagai penyakit.
Bawang merah mengandung 26 jenis antioksidan yang berperan dalam menjaga kesehatan, salah satunya senyawa antosianin.
4. Mengandung senyawa antikanker
Sebagai pelengkap bumbu masakan, bawang merah ternyata memiliki senyawa sulfur dan antioksidan flavonoid yang mampu menghambat dan mencegah pertumbuhan tumor yang bersifat kanker lho Bund! Selain itu, kandungan etil asetat juga berguna untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.
5. Menjaga kesehatan pencernaan
Manfaat lainnya adalah mampu menjaga kesehatan pencernaan Bunda, lho! Hal ini karena adanya kandungan prebiotik dan serat di dalam bawang merah ini. Bahkan bakteri baik di dalam usus juga akan menjadikan prebiotic ini sebagai makanan untuk pertumbuhannya.
Saat bakteri baik mengkonsumsi probiotik inilah, bakteri ini akan memproduksi asam lemak yang dapat mengurangi peradangan, melancarkan pencernaan, menjaga kesehatan pencernaan, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
6. Memperbaiki pola tidur
Bawang merah juga mengandung folat yang dapat mencegah adanya penumpukan homosistein yang dapat mengganggu produksi dopamine, serotonin, serta norepinephrine.
Oleh karenanya, bawang merah dipercaya dapat meningkatkan suasana hari, menambah nafsu makan, mengurangi depresi, serta dapat memperbaiki pola tidur Bunda agar lebih teratur.
7. Mengurangi batuk berdahak dan flu
Sejak zaman dahulu, obat tradisional memang dipercaya ampuh untuk bisa meringankan berbagai penyakit, seperti halnya bawang merah. Ternyata bawang merah mampu mengurangi batuk berdahak yang terjadi pada Bund, lho!
Hal ini karena bawang merah bekerja sebagai ekspektoran yang dapat mengencerkan dahak sehingga dahak pun mudah dikeluarkan saat batuk. Dengan demikian, bawang merah juga biasa menjadi solusi untuk meredakan flu dan hidung tersumbat agar segera lega.
Cara Menyimpan Bawang Merah agar Tidak Mudah Busuk
Bunda tentu sudah tak asing dengan penggunaan bawang merah dalam proses memasak. Selain sebagai pelengkap bumbu dalam masakan Bunda, bawang merah ini juga mampu memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan Bunda seperti yang sudah dijelaskan di atas.
Nah, makanya sangat wajar jika ibu-ibu membeli bawang merah dalam jumlah banyak untuk disimpan sebagai persediaan. Akan tetapi, Bunda juga perlu memperhatikan bagaimana cara menyimpannya agar tidak mudah busuk. Yuk simak 5 cara menyimpan bawang merah berikut ini!
1. Pisahkan dengan bawang putih
Meskipun sama-sama bawang, Bunda tetap harus memperhatikan untuk tidak menyimpan bawang merah dan bawang putih bersamaan di satu tempat. Hal ini karena keduanya memiliki rasa dan gas yang berbeda saat disimpan.
Bunda bisa menempatkan bawang merah dan bawang putih di tempat yang berbeda agar tidak terjadi proses pembusukan yang cepat.
2. Simpan bawang merah utuh di tempat yang terbuka dan kering
Cara penyimpanan bawang merah selanjutnya adalah dengan meletakkannya di tempat yang terbuka dan kering. Dalam hal ini, Bunda bisa menyimpannya dalam keadaan utuh atau belum dikupas.
Bawang merah cukup sensitif terhadap tempat yang basah sehingga Bunda bisa meletakkannya di dalam wadah yang kering dan terbuka agar tidak lembab. Bunda bisa menggunakan keranjang berpori-pori besar agar sirkulasi udaranya menjadi lebih baik. Selain itu, hindarkan bawang merah dari buah atau sayuran lainnya agar tidak mudah busuk.
3. Jika sudah dikupas, simpan di dalam kulkas
Cara lain yang bisa Bunda gunakan untuk menyimpan bawang merah adalah dengan mengupasnya terlebih dahulu kemudian menyimpannya ke dalam kulkas. Saat bawang merah sudah dikupas, maka bawang merah akan bertahan lama di suhu yang dingin.
Bunda bisa meletakkan bawang merah di dalam kulkas dengan wadah yang tertutup ataupun dengan wadah yang terbuka. Dengan begitu, bawang merah yang Bunda simpan bisa bertahan hingga 2 minggu, lho!
4. Menyimpan bawang merah cincang ke dalam kulkas atau freezer
Cara selanjutnya adalah dengan menyimpan bawang merah yang sudah dicincang ke dalam kulkas atau freezer. Dalam hal ini, Bunda bisa mencincang bawang merah terlebih dahulu, kemudian memasukkannya ke dalam wadah tertutup. Setelah itu, Bunda bisa menyimpannya ke dalam kulkas atau freezer. Cara ini cukup ampuh untuk menyimpan bawang merah dalam waktu 1 bulan hingga 3 bulan, lho!
Nah, itulah beberapa manfaat yang bisa Bunda dapatkan dari bawang merah. Selain mampu menyedapkan bumbu masakan Bunda di rumah, bawang merah juga bermanfaat baik untuk kesehatan. Maka dari, itu Bunda bisa menyimpan bawang merah di rumah dengan mengikuti beberapa cara di atas agar tidak mudah busuk.
Baca Juga: