Penulis: Annisa | Editor: Aufia

Jengkol merupakan salah satu bahan makanan dengan bau yang khas dan menyengat, terutama saat Bunda sedang buang air kecil. Hal ini membuat sebagian orang tidak terlalu menyukai jenis makanan ini. Namun, tidak sedikit juga ada sebagian orang yang gemar memakan makanan ini karena dapat diolah menjadi berbagai macam masakan yang memiliki rasa lezat.

Padahal dibalik bau menyengat tersebut, jengkol memiliki berbagai manfaat, loh Bund. Penasaran kira-kira apa saja? Langsung kepoin artikel tentang manfaat jengkol di bawah ini!

1. Mencegah Penyakit Maag

Bunda sering telat makan? biasanya kebiasaan seperti ini bisa menyebabkan penyakit maag. Jika Bunda memiliki penyakit maag, penyakit ini berdampak sekali ke lambung Bunda, dan jika dibiarkan tidak ditangani segera akan berbahaya. 

Untuk mencegahnya, Bunda bisa mengonsumsi jengkol untuk kesehatan tubuh dapat mencegah penyakit maag. Untuk itu, mengkonsumsi jengkol dalam takaran yang cukup akan dapat membantu Bunda untuk meredakan maag.

2. Mencegah Anemia

Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan menurunnya produksi sel darah merah. Alhasil suplai oksigen untuk tubuh akan berkurang. Hal ini tentunya dapat meningkatkan resiko penyakit anemia.Untuk mencegahnya, tak ada salahnya Bunda mengkonsumsi jengkol.

Melansir dari kompas health; dalam 100 gr jengkol terdapat 4,7 gr zat besi. Umumnya urang mengkonsumsi jengkol sebanyak 20 gr/ porsi, sehingga akan memperoleh sekitar 0,85 gr (850 mg) zat besi. Cukup tinggi jika dibandingan dengan kebutuhan rata-rata zat besi pada manusia hanya sekitar 11-27 mg.

3. Mencegah Diabetes

Asam jengkolat merupakan zat yang ada di dalam jengkol dan dapat membantu mencegah penyakit diabetes. Asam jengkolat ini membentuk kristal yang tidak larut dalam air. Sifat diuretik jengkol tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita gangguan ginjal.

Dikhawatirkan ginjal tidak akan mampu menyaring asam jengkol buah jengkol. Akibatnya, ginjal tidak mampu menyaring asam jengkolat yang membuat sulit untuk berhenti buang air kecil.

4. Mengontrol Kadar Gula Darah

Manfaat jengkol untuk kesehatan tubuh yang pada akhirnya mampu mengontrol kadar gula darah. Jengkol mengandung gula yang rendah sehingga aman dikonsumsi bagi orang yang orang yang menderita diabetes. Gula dalam jengkol juga merupakan gula yang paling mudah terurai sehingga aman bagi penderita diabetes.

5. Menjaga Kesehatan Ibu Hamil

Jengkol memiliki banyak manfaat bagi Ibu hamil, jengkol memiliki kandungan fosfor yang baik untuk kesehatan Ibu hamil. Fosfor merupakan nutrisi yang baik untuk pembentukan tulang pada ibu hamil dan janinnya. 

Tidak hanya itu, fosfor juga berguna untuk pembekuan darah, fungsi ginjal, perbaikan jaringan dan sel, kontraksi otot dan irama jantung yang normal. Karena itu, jika ingin memanfaatkan fosfor, sebaiknya makan jengkol dalam porsi yang cukup.

6. Mengatasi Penyakit Jantung Koroner 

Jengkol merupakan makanan yang bersifat diuretik. Yang artinya bisa melancarkan pembuangan air seni. Pembuangan urin yang lancar akan sangat baik bagi penderita penyakit jantung.

7. Bantu Pertumbuhan Gigi pada Bayi

Jengkol juga dipercaya dapat membantu pertumbuhan tulang dan gigi pada janin yang masih dalam kandungan. Jengkol juga bisa membantu pertumbuhan tulang serta gigi lebih maksimal, hal ini karena tingginya kandungan kalsium dan fosfor dalam jengkol.

8. Menangkal Radikal Bebas

Radikal bebas akan sangat mudah masuk ke tubuh dan menyebabkan berbagai macam penyakit jika kita kekurangan antioksidan. Oleh karena itu, ada baiknya Bunda mengkonsumsi jengkol. Kandungan antioksidan berupa alkaloidterpenoid, dan polifenol pada jengkol ampuh melawan radikal bebas yang bisa memicu gangguan metabolik pada tubuh.

9. Melancarkan BAB

Kandungan serat pada jengkol juga sangat tinggi loh. Dengan mengkonsumsi jengkol, sistem pencernakan akan lebih sehat dan BAB lebih lancar. Tentunya pencernakan yang sehat juga akan melancarkan sistem metabolisme tubuh. Tapi tetap sesuai anjuran ya, jangan mengkonsumsi jengkol terlalu banyak.

Itulah 9 manfaat yang Bunda dapat untuk kesehatan Bunda, jika mengonsumsi jengkol. Bunda bisa mengolahnya sesuka Bunda supaya tidak menimbulkan bau yang menyengat dan tidak membuat Bunda nyaman tentunya. 

Baca Juga:

Sumber