Penulis: Dianna | Editor: Aufia

Helo Bunda, lagi bingung akhir pekan nanti aja main si kecil apa ya? Mau #dirumahaja tetapi tetap gak bikin si kecil bosan. Here, we go bund, kita ajak si kecil untuk bermain warna sekaligus berkenalan dengan warna dan campurannya yuk. Adapun warna menjadi satu media untuk tumbuh kembang si kecil dengan menggunakan pesona visual.

Dikutip dari Jurnal Universitas Negeri Yogyakarta, kemampuan mengenal warna terhadap anak usia dini adalah salah satu aspek dari kemampuan kognitif. Kemampuan ini menjadi kemampuan penting untuk perkembangan otak si Kecil dikarenakan mengenalkan warna pada anak usia dini bisa merangsang indera penglihatan pada otak.

Sisi lain, warna juga berfungsi untuk memancing kepekaan terhadap penglihatan. Hal ini disebabkan oleh proses penginderaan mata melalui fase rangsangan dari benda sampai ke mata. Warna juga dapat merangsang kreativitas, imanjina, serta kemampuan berpikir si Kecil dalam mengolah informasi yang didapatkan tentang suatu benda. 

Pada umumnya, si Kecil mempelajari sebuah objek dengan mengaitkannya dengan warna si objek, sebelum dapat mendeskripsikan objek secara jelas. Jadi, apakah Bunda tertarik untuk mengajak si Kecil berkreasi melalui pengenalan warna dan pencampuran warna ini? Jika ya, yuk simak artikel ini lebih lanjut.

Langkah Awal Pengajaran Warna terhadap Anak

Langkah awal untuk mengajarkan anak tentang warna adalah dengan mengajarkan konsep-konsep secara sederhana dari warna itu sendiri. Bunda dapat mengenalkan warna dasar dari beberapa warna, yaitu:

  1. Warna Primer : Merah (seperti darah), Biru (seperti langit dan laut), kuning (seperti telur)
  2. Warna Sekunder : Hijau, Ungu, Jingga, atau Orange
  3. Warna Tersier: Aquamarine, Chartreuse, Marigold, Vermillion, Magenta, Violet
  4. Warna Pigmen: Azure, Violet, Fuchsia, Jingga, Chartreuse, Aquamarine

Pengajaran ini disarankan perkenalan warna di atas untuk anak PAUD mulai dari usia 2 – 5 tahun. Jadi, setelah Bunda memahami teori-teori campuran warna seperti diatas, maka Bunda Bisa melakukan kegiatan mencampurkan warna bersama si Kecil. 

Rumus Campuran Warna

Secara sederhana, Bunda bisa mencatat rumusan campuran warna yang bisa dijelaskan sebagai berikut:

Merah, Kuning, Biru disebut sebagai warna Primer

Campuran dua warna primer menghasilkan warna Sekunder.

Campuran warna sekunder dengan warna Primer menghasilkan warna Tersier.

Sedangkan terdapat warna pigmen yang merupakan pengembangan secara lebih jauh dari warna-warna Tersier menuju arah-arah warna cahaya.

Bunda bisa memulainya dengan mencampur tiga warna agar bisa mengetahui warna sekunder. Arahkan si Kecil untuk mencapai warna sekunder dengan mengukur dan menakar semua bahan campuran yang tersedia. Adapun, campuran warna yang bisa si Kecil lakukan yaitu:

  1. Campuran Biru dan Kuning berubah warna menjadi Hijau
  2. Campuran Biru dan Merah berubah warna menjadi Ungu
  3. Campuran Kuning dicampur Merah berubah warna menjadi Jingga atau Oranye
  4. Campuran Merah dan Hijau berubah warna menjadi Kuning
  5. Campuran Merah dicampur Biru berubah warna menjadi Magenta
  6. Campuran Hijau dan Biru berubah warna menjadi Cyan

Hal Penting dalam Kegiatan Mencampurkan Warna dengan Si Kecil

Bunda harus memperhatikan beberapa hal penting untuk melakukan kegiatan mencampurkan warna dengan si Kecil ya, yaitu seperti:

  1. Gunakanlah bahan campuran warna yang aman digunakan oleh si Kecil khususnya untuk Balita. Bunda bisa menggunakan bahan pewarna alami seperti: warna kuning bisa menggunakan kunyit sebagai bahannya.
  2. Berikanlah warna-warna secukupnya untuk si Kecil agar digunakan secara efisien dan tidak dibuang-dibuang. 
  3. Berikanlah kebebasan si kecil untuk berekspresi untuk memulai campuran warna yang ingin diketahuinya
  4. Perlu diingat bahwa kegiatan mencampur warna adalah kegiatan bermain yang melibatkan proses belajar terhadap perkembangan kognitif si Kecil.
  5. Awalilah kegiatan mencampur warna dengan rangkaian kegiatan mencoreng, mewarnai, dan menggambar dengan menggunakan media campuran yang telah dihasilkan oleh si kecil.
  6. Jangan lupa ya Bund! Berikanlah motivasi dan pujian kepada anak yang berhasil mendapatkan warna sesuai dengan petunjuk yang diberikan

Melalui perkenalan campuran warna kepada si Kecil diharapkan dapat mengembangkan kecerdasan majemuk pada tipe kecerdasan spesial-visual yang mengandalkan imajinasi dan senang dengan bentuk, gambar, pola, desain, serta struktur. Semoga artikel ini ebrmanfaat ya Bund!

Baca Juga: