Penulis: Siti Rulli | Editor: Aufia

Indonesia menjadi salah satu negara dengan kekayaan alam dan budaya yang cukup beragam. Salah satu budaya yang pasti bisa dengan mudah temukan di setiap daerah adalah pakaian adat. Pakaian adat tiap daerah biasanya akan menjadi ciri khas dan digunakan dalam acara tertentu.

Biasanya setiap daerah akan memiliki lebih dari pakaian tradisional yang digunakan dalam sebuah acara. Untuk itu, kali ini Bunda bisa mengajarkan pada si kecil warisan budaya yaitu pakaian adat dari Sulawesi Selatan. 

Kira-kira apa saja jenis dan ciri khasnya? Kepoin ulasan berikut, Bund!

1. Baju PokkoMengenal 6 Pakaian adat Sulawesi Selatan, Jenis dan Ciri Khasnya

Pakaian adat dari Sulawesi Selatan yang pertama ada baju pokko. Pakaian adat ini biasanya sering digunakan oleh para perempuan suku Toraja. Umumnya pakaian pokko akan digunakan sebagai baju adat pernikahan, pesta kematian dan lain-lain.

Ciri khas dari baju pokko adalah dikenakan dengan aksesoris manik-manik khas Toraja. Tidak hanya itu saja pada bagian pinggang juga menggunakan anyaman yang disebut kandaure.

2. Baju Tutu

Mengenal 6 Pakaian adat Sulawesi Selatan, Jenis dan Ciri Khasnya

Selanjutnya ada baju tutu yang umumnya dipakai oleh kaum pria di Sulawesi Selatan. Baju tutu sebenarnya adalah pakaian adat Bugis. Pakain ini sebenarnya merupakan sebuah jas yang digunakan bersama dengan kain sarung.

Umumnya bentuk baju tutu adalah lengan panjang dengan kerah. Sementara untuk kain sarung sebagai pelengkap selalu berwarna cerah. Biasanya Bunda akan menemukan baju tutu digunakan ketika acara penyambutan tamu maupun pernikahan.

3. Baju Bodo

Mengenal 6 Pakaian adat Sulawesi Selatan, Jenis dan Ciri KhasnyaPakaian adat yang juga cukup terkenal di daerah Sulawesi Selatan adalah baju bodo. Pakain ini merupakan salah satu khasnya orang Bugis-Makassar. Biasanya pakaian ini akan digunakan sebagai busana adat pernikahan.

Perlu Bunda tahu, setiap warna dalam baju bodo ternyata memiliki filosofi status sosial dari pemakaiannya. Baju bodo berwarna hijau digunakan oleh perempuan kalangan bangsawan, ungu yang biasanya digunakan oleh seorang janda, jingga untuk anak perempuan sekitar 10 tahun dan lain-lain.

4. Seppa Tallung Buku

Kalau seppa tallung buku adalah pakaian adatnya khas Toraja untuk para laki-laki. Pakaian adat ini biasanya terdiri dari setelan celana selutut dan baju. Umumnya memiliki warna cerah dengan motif tenun khas Toraja.

Biasanya saat pemakaiannya akan dilengkapi dengan aksesoris seperti selendang kain, ikat kepala dan kalung. Sama halnya baju pokko, seppa tallung buku juga digunakan saat upacara adat.

5. Baju Labbu

Baju labbu adalah versi panjang dari pakaian khas baju bodo. Umumnya bahan pembuatan dari baju labbu terbuat dari sutera dan dikenakan oleh para perempuan saat acara tertentu.

Biasanya baju labbu akan dikombinasikan dengan bawahan sarung khas Sulawesi Selatan. Tidak lupa juga lengkap dengan aksesoris seperti lempeng perhiasan berwarna perak ataupun emas.

6. Baju Bella Dada

Tidak kalah menarik dari pakaian adat Sulawesi Selatan lainnya, baju bella dada namanya. Pakaian ini umumnya akan digunakan oleh para laki-laki di daerah Makassar ketika acara formal. Misalnya, upacara adat, pernikahan ataupun penyambutan tamu.

Biasanya baju bella dada akan dikombinasikan dengan paroci atau celana yang dibalut dengan kain sarung. Tidak lupa menggunakan aksesoris seperti gelang, bandik dan lain-lain

Itulah beberapa pakaian adat Sulawesi Selatan dan berbagai keunikan di dalamnya.Yuk, ikut berpartisipasi melestarikan warisan budaya Indonesia dengan cara mengenalkan pakaian adat Sulsel ini ke anak.

Baca Juga:

Sumber

Orami (2022).Cari Tahu 6 Jenis Pakaian Adat Sulawesi Selatan dan Keunikannya. orami.co.id

Pinhome (2021).Pakaian Adat Sulawesi Selatan. pinhome.id

Sulsel.suara (2021).Keunikan 6 Pakaian Adat Sulawesi Selatan. sulsel.suara.com