Memiliki seorang anak tidak hanya membawa kebahagiaan tetapi juga membuat hidup Bunda seketika berubah. Status menjadi seorang ibu tentunya membuat Bunda harus memiliki kesabaran yang ekstra. Sebab, terkadang si kecil yang belum mengetahui banyak hal akan bertingkah sesuai kehendaknya. Tingkahnya yang dirasa kurang baik tentu membuat Bunda merasa jengkel.
Tapi, perlu Bunda tahu sebenarnya tingkah yang dirasa kurang baik tersebut belum tentu karena dia nakal. Sebab si kecil terkadang merasa penasaran dan ingin mendapatkan perhatian Bunda. Untuk itu, sebelum memarahi si kecil yuk kenali perlakukan orang tua yang dapat menyakiti hati anak seumur hidup berikut ini!
1. Membanding-Bandingkan si Kecil
Terkadang hal yang tanpa disadari akan menyakiti anak seumur hidup adalah membanding-bandingkannya dengan anak lain. Meskipun mungkin tujuannya adalah membuat anak termotivasi, namun hal ini malah berdampak buruk lho Bunda bagi pertumbuhan si kecil.
Sebab sering dibandingkan dengan orang lain, ia bisa tumbuh menjadi anak yang rendah diri. Sebab merasa tidak memenuhi ekspektasi Bunda. Jadi, usahakan tidak melakukan hal ini ya Bunda! Karena anak istimewa dengan diri mereka masing-masing.
2. Memukul Buah Hati
Si kecil yang terlewat berlaku kurang baik membuat Bunda terkadang merasa jengkel. Sehingga tanpa sengaja memukul atau mencubit si kecil. Namun ada baiknya jangan sampai melakukan hal ini ya Bunda!
Sebab ketika si kecil mendapatkan pukulan atau cubitan atas amarah Bunda akan membekas sampai dia dewasa. Apalagi menurut penelitian di buku The Danish Way of Parenting hukuman yang keras akan memicu anak memilih berbohong untuk menghindari pukulan. Akan lebih baik Bunda berperilaku tegas dan disiplin daripada memukul si buah hati.
3. Sebutan yang Mengejek
Tanpa disadari Bunda melihat tingkah anak yang nakal mungkin akan menyebut mereka malas, tidak baik sampai dengan tidak ada harganya. Mulai sekarang jangan dilakukan ya Bunda!
Sebab menyebut anak dengan mengejek tidak membuat mereka berperilaku baik. Justru malah sebaliknya, anak tidak akan terinspirasi menjadi seperti yang Bunda inginkan.
4. Ekspektasi Berlebihan Pada si Kecil
Memiliki ekspektasi anak menjadi selalu peringkat kelas, menang dalam lomba dan lain-lain memang sah-sah saja. Namun, jangan sampai menaruh ekspektasi kepada anak yang berlebihan ya Bunda! Sebab, ketika Bunda menaruh ekspektasi tinggi pada si kecil, namun mereka tidak mencapai hal tersebut tentunya akan merasa kecil hati.
Apalagi Bunda tidak memberikan apresiasi atas usahanya karena tidak sesuai dengan ekspektasi Bunda. Tentunya hal ini akan membuatnya kehilangan semangat berjuang karena segala jerih payahnya tidak dihargai.
5. Tidak Menunjukan Rasa Sayang
Hal lainnya yang juga bisa menyakitkan untuk si kecil adalah ketika Bunda dan pasangan tidak menunjukan rasa sayang. Misalnya saja Bunda jarang memeluknya, mengusap rambutnya atau menghabiskan waktu dengannya.
Hal ini tanpa disadari akan membuat si kecil mengingatnya sampai tua lho Bunda. Apalagi ketika Bunda hanya bekerja dan memberikan uang tanpa kasih sayang. Tentu anak akan merasa kurang diperhatikan oleh Bunda.
6. Memarahi Anak
Hal lain yang juga bisa membuat anak merasa tersakiti seumur hidup adalah ketika Bunda memarahinya di depan umum. Si kecil memang terkadang belum mampu mengontrol emosinya dan tantrum.
Tapi ada baiknya Bunda menghindari untuk memarahinya di depan umum. Sebab, hal ini akan membuat rasa percaya dirinya turun. Anak akan merasa dipermalukan dan merusak harga dirinya di depan umum.
7. Ingkar Janji
Pernahkah Bunda berjanji pada si kecil dan tanpa sadar ingkar? Jika pernah hal ini akan sangat berdampak menyakitkan lho Bunda. Sebab si kecil akan merasa Bunda berperilaku bohong sah-sah saja. Dan bukan hal yang tidak mungkin si kecil juga akan menjadi seorang yang ingkar janji.
Itulah beberapa perlakukan orang tua yang dapat menyakiti hati anak. Untuk itu, jangan sampai melakukan hal tersebut pada si kecil ya Bunda! Sebab semua anak sebenarnya tidaklah nakal. Mereka hanya belum sempurna mengatur emosi sehingga terkadang menjadi sering rewel.
