Penat dengan deadline kerjaan dan cuaca kota yang panas? Ingin kabur sesaat ke tempat berhawa sejuk? Untungnya tak perlu menunggu musim salju di Benua Eropa, di Indonesia juga ada surga tersembunyi yang wajib masuk wishlist liburan Bunda, Dieng namanya.
Dieng menawarkan berbagai objek wisata, mulai dari waterpark, pendakian gunung, kawah, telaga, hingga kawasan percandian. Dijamin Dieng tak akan mengecewakan siapapun yang ingin rehat sejenak dari penatnya tuntutan kerja.
Kira-kira wisata apa saja yang wajib diekspor? Cari tahu di sini, yuk!
Daftar Tempat Wisata Hits di Dieng
1. Kompleks Candi Dieng
Tidak lengkap rasanya kalau membicarakan lokasi wisata di Dieng dengan tanpa membicarakan kompleks Candi Dieng. Kompleks percandian ini diperkirakan dibangun pada abad ke-7 masehi atau ketika Jawa Tengah berada di bawah kekuasaan Kerajaan Mataram Kuno.
Meskipun demikian, siapa dan kapan kompleks percandian yang masih digunakan untuk ibadah ini dibangun masih belum jelas karena minimnya prasasti dan bukti tertulis lain yang tertinggal. Diperkirakan dulunya ada 400 candi yang ada di kompleks ini namun karena satu dan lain hal, saat ini hanya tinggal beberapa saja.
2. Kawah Sikidang
Dataran tinggi Dieng memang bukan gunung berapi seperti Bromo atau Semeru. Namun, dataran tinggi ini memiliki kawah selayaknya gunung berapi. Kawah tersebut bernama Kawah Sikidang dan terletak di dekat kompleks Candi Dieng.
Saat mengunjungi kawasan ini, Bunda dan keluarga disarankan untuk menggunakan masker karena kawah sikidang memiliki kandungan belerang yang cukup kuat sehingga kurang baik dan menyenangkan kalau dihirup secara langsung.
3. Puncak Sikunir
Salah satu destinasi wisata Dieng yang paling terkenal adalah Puncak Sikunir. Di destinasi wisata ini, Bunda bisa menikmati golden sunrise di pagi hari. Bahkan, kalau beruntung bisa melihat range pegunungan yang membentang di sekitar dataran tinggi tersebut. Termasuk diantaranya adalah 4 gunung berapi terkenal di Jawa Tengah yaitu Gunung Sumbing, Gunung Sindoro, Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
4. Telaga Warna
Dataran tinggi Dieng juga memiliki beberapa danau atau telaga. Salah satu yang paling terkenal adalah Telaga Warna. Dinamakan demikian karena warna telaga ini bisa berubah menjadi beberapa warna pada bulan Juli hingga Agustus.
Hal ini karena terdapat kandungan sulfur atau belerang yang cukup banyak di telaga ini. Jadi, kalau sulfur tersebut terkena sinar matahari yang cukup banyak pada musim kemarau, dia bisa berubah warna. Selain bisa menikmati danau ini dari pinggiran, Bunda dan keluarga bisa juga menikmatinya dari atas Batu Ratapan Angin, sebuah batu menonjol yang terletak tidak jauh di atas Telaga Warna.
5. Gunung Prau
Untuk menikmati sunrise di dataran tinggi Dieng, Bunda juga bisa mengunjungi Gunung Prau. Gunung yang memiliki ketinggian 2.565 mdpl ini menawarkan pesona pemandangan Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing di pagi hari dan pesona kelap-kelip lampu rumah penduduk dan bintang-bintang di malam hari. Menarik bukan?
6. Dieng Plateau Theatre (DPT)
Dataran tinggi Dieng adalah salah satu fenomena geografis dan geologis yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Nah, Bunda dan si kecil bisa belajar mengenai proses pembentukan dataran tinggi Dieng ini secara alamiah di Dieng Plateau Theatre (DPT).
Di tempat ini, nanti Bunda bisa mempelajari Dieng dan perkembangannya melalui berbagai konten audio visual yang menarik. Tidak hanya itu, si kecil juga bisa belajar Bahasa Inggris sekaligus karena konten-konten audio visual tersebut dibuat dengan 2 bahasa untuk memudahkan wisatawan mancanegara.
7. D’qiano Water Park
Capek setelah berkunjung ke berbagai destinasi wisata di atas? D’qiano waterpark bisa jadi solusinya! Dengan biaya masuk hanya Rp. 25.000 per orang, Bunda sudah bisa menikmati berbagai wahana yang tersedia di waterpark ini mulai dari mandi air panas, flying fox, mandi bola dan lain sebagainya.
D’qiano Water Park juga dilengkapi dengan foodcourt dan fasilitas penunjang lainnya seperti, parkir, homestay dan tempat ibadah sehingga tempat ini cocok untuk Bunda dan keluarga yang ingin beristirahat sejenak setelah mengelilingi berbagai destinasi wisata di Dieng.
8. Telaga Merdada
Menjadi telaga terluas di Dieng, kurang lebih mencapai 21 hektar, Telaga Merdada juga populer sebagai salah satu destinasi wisata pilihan. Menariknya, telaga ini dikelilingi lahan pertanian kentang yang bentuknya berundak-undak, lho.
Terletak diantara dua bukit terjal, yakni Pangonan dan Sumurup, kawasan wisata yang sepi ini cocok banget untuk healing dari hiruk pikuk kota.
9. Telaga Pengilon
Tak kalah populer dari Telaga Merdada dan Telaga Warna, Telaga Pengilon juga mampu menarik perhatian wisatawan. Telaga ini juga disebut-sebut mirip telaga warna, bedanya air di Telaga Pengilon lebih jernih dan bisa ditinggali ikan-ikan. Itulah kenapa dinamakan Telaga Pengilon, yang secara harfiah berarti telaga untuk bercermin.
Nah, sekarang kalau mau healing ke Dieng, sudah tahu harus ke tempat wisata yang mana kan? Semoga liburannya menyenangkan, ya Bund!
