
Penulis: Vinna | Editor: Aufia
Bunda sedang memiliki keinginan atau hajat? Ajaran Islam menganjurkan umatnya untuk melakukan Sholat Hajat jika Ia mengalami kesusahan ataupun memiliki keinginan demi kemaslahatan agama dan dunia. Dengan menunaikan ibadah sholat hajat, Insya Allah keinginan tersebut akan dikabulkan Allah SWT.
Ajaran tersebut termaktub dalam hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Al-Tirmidzi dan Ibnu Majah berikut ini:
“Barangsiapa yang mempunyai kebutuhan (hajat) kepada Allah atau salah seorang manusia dari anak-cucu adam, maka wudhulah dengan sebaik-baik wudhu. Kemudian solat dua rakaat (salat Hajat), lalu memuji kepada Allah, mengucapkan shalawat kepada Nabi. Setelah itu, mengucapkan “Laa illah illallohul haliimul kariimu, subhaana…. [HR Tirmidzi dan Ibnu Majah].
Bunda sudah pernah melaksanakannya Bund? Atau Bunda ingin melaksanakan sholat hajat? Nah, sebelum melaksanakannya, simak dulu waktu, niat, tata cara, bacaan doa, dan keutamaan sholat hajat, yuk!
Waktu Pelaksanaan Sholat Hajat
Sebenarnya sholat hajat dapat dilakukan kapanpun, asalkan tidak dilakukan pada waktu yang memang dilarang sholat. Lantas kapan waktu yang diharamkan untuk sholat? Yaitu ketika:
- Setelah waktu subuh sampai matahari terbit.
- Ketika matahari terbit hingga meninggi (muncul bulatan utuh matahari di ufuk timur).
- Pada waktu istiwa‘, yaitu ketika matahari berada di tengah-tengah cakrawala (tepat berada di atas kepala).
- Setelah waktu Ashar hingga matahari terbenam.
Sedangkan waktu paling mustajab untuk melaksanakan sholat hajat adalah malam hari, terutama di sepertiga malam terakhir, sekitar pukul 1 dini hari hingga menjelang sholat subuh.
Salat Hajat Terdiri dari Berapa Rakaat?
Sama seperti sholat sunah lainnya, sholat hajat terdiri atas dua rakaat dalam satu kali salam. Jumlah rakaatnya antara 2 hingga 12 rakaat.
Tata Cara Pelaksanaan Sholat Hajat
Bunda ingin melakukan sholat hajat? Laksanakan dengan khusyu dan sesuai tata cara di bawah ini, ya!
- Berwudhu untuk mensucikan diri dari hadas kecil.
- Berdiri tegap (jika mampu) dan menghadap kiblat
- Membaca niat sholat hajat, yaitu:
اُصَليْ سُنةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Lafal: “Ushalli sunnatal-haajati rak’ataini lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Aku niat sholat hajat dua rakaat karena Allah Ta’ala.”
- Takbiratul ihram dengan mengucapkan “Allahu akbar”.
- Membaca Doa Iftitah lalu dilanjutkan membaca surat Al-Fatihah.
- Membaca Ayat Kursi (QS, Al-Baqarah ayat 255) dan surat Al-Ikhlas atau Al-Kafirun sebanyak 3 kali.
- Rukuk dengan tuma’ninah.
- I’tidal dengan tuma’ninah.
- Sujud dengan tuma’ninah
- Duduk diantara dua sujud.
- Sujud kedua.
- Kembali berdiri (bagi yang mampu) dan masuk ke rakaat kedua yang tata cara urutannya sama seperti rakaat pertama. Mulai dari membaca surat al-fatihah hingga sujud kedua. Setelah sujud kedua, akhiri sholat dengan tahiyat akhir dan salam.
Bacaan Doa Setelah Sholat Hajat
Seperti anjuran dalam kitab Tajul Jamil lil ushul, setelah rangkaian tata cara sholat hajat selesai, bukan berarti Bunda bisa lanjut tidur, ya! Hendaknya Bunda berdzikir dan membaca doa. Berikut bacaannya:
- Membaca Istighfar sebanyak 100 kali
Lafal: “Astagfirullaahal-azhiim”
Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Allah yang maha besar.”
- Membaca sholawat Nabi Muhammad SAW sebanyak 100 kali.
Lafal: “Allaahumma shalli’alaa sayyidinaa Muhammmadin shalaatar-ridhaa wardha’an ashhaabihir-ridhar-ridhaa”
Artinya: “Ya Allah, beri karunia kesejahteraan atas junjungan kami Muhammad, kesejahteraan yang diridai, dan ridailah daripada sahabat-sahabat sekalian.”
- Membaca doa sholat hajat, sebagai berikut:
Lafal: “Laa ilaaha illallaahul-hakiimul-kariim subhaanallaahi rabbil’arsyil-‘azhiim. Al-hamdu lillaahi rabbil-‘aalamiin as’aluka muujibaati rahmatika wa ‘azaa’ima maghfiratika wal-ghaniimata min kulli birrin was-salaamata min kulli itsmin laa tada’lii dzanban illaa ghafartahu wa laa hamman illaa farrajtahu wa laa haajatan illaa hiya laka ridhan illaa qadhaitahaa yaa arhamar-raahimiin.”
Artinya: “Tidak ada Tuhan melainkan Allah yang maha penyantun dan pemurah. Maha suci Allah yang memelihara ‘Arasy yang maha agung.’ Segala puji bagi Allah seru sekalian alam. Hanya kepada mu aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa.”
- Memanjatkan keinginan atau harapan yang ingin Bunda capai sambil bersujud.
- Tutup doa sholat hajat dengan perbanyak bacaan berikut:
Lafal: “Laa ilaaha illa anta subhaanaka innii kuntu minazh-zhaalimiin.”
Artinya: “Tidak ada tuhan melainkan engkau ya Allah, maha suci engkau, sesungguhnya aku ini adalah dari golongan yang aniaya.”
Keutamaan Sholat Hajat
1. Dicintai Allah
Seperti yang kita tahu, sholat merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, baik sholat fardhu maupun sholat sunnah. Semakin hambanya mendekatkan diri kepada Allah, maka Allah akan semakin mengasihi dan mencintainya.
2. Ditinggikan Derajatnya
Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang memperbanyak ibadah, termasuk yang mengerjakan amalan sholat hajat.
3. Diampuni Dosanya
Allah juga memberikan ampunan kepada orang-orang yang memperbanyak mengerjakan sholat, baik sholat fardhu maupun sholat sunnah.
4. Hajatnya Dikabulkan
Ini dia keutamaan utama dari sholat hajat, Allah SWT akan mengabulkan hajat atau keinginan umatnya. Hal ini termaktub dalam hadits Rasulullah yang berbunyi:
“Siapa yang berwudhu dan sempurna wudhunya, kemudian sholat dua rakaat (salat hajat) dan sempurna rakaatnya, maka Allah berikan apa yang ia pinta cepat atau lambat.” [HR.Ahmad].
Itulah penjelasan mengenai waktu, tata cara, niat, bacaan doa, dan keutamaan sholat hajat. Begitu banyaknya keutamaan yang akan kita dapat jika melaksanakannya dengan khusuk.
Sudah siap untuk melaksanakannya, Bund? Akhir kata, semoga kita selalu istiqomah, ya!
Baca Juga:
- 4 Doa agar Terbebas dari Hutang Sesuai Ajaran Islam
- Penyempurna Sholat, Berikut Bacaan Doa Qunut Subuh dan Artinya!
- Merasa Berdosa? Berikut Niat dan Tata Cara Sholat Taubat!
- Bacaan, Arti dan Keutamaan Ayat Kursi, Umat Muslim Wajib Tahu!
Sumber NU Online. (2018). Tata Cara Shalat Hajat. islam.nu.or.id Bersama Dakwah. Sholat Hajat, Niat, Tata Cara, Doa, Keutamaan dan Keajaiban. bersamadakwah.net Bincang Syariah. (2018). Tata Cara Shalat Hajat. bincangsyariah.com